Halaman

Selasa, 02 November 2021

Konsep ilmu pemerintahan

 

Konsep itu merupakan trial/percobaan atau perkiraan. Jadi konsep itu ada kemungkinan salah. Oleh sebab itu dalam mengembangkan kegiatan ilmiah, ilmuwan dituntut untuk berani “mencoba-coba”.

Untuk menguji ketidakbenaran konsep diperlukan metode penelitian. Maksudnya ilmu pengetahuan hanya dapat mencapai kemajuan, yakni mencapai kebenaran (nisbi) apabila kesalahan yang tersimpan dalam konsep berhasil diungkapkan.

Konsep-kosep pemerintahan  itu meliputi antara lain:

·         OTONOMI

·         DESENTRALISASI

·         DEKONSENTRASI

·         PUBLIC POLICY

·         PUBLIC  SERVICE

·         PEMBERDAYAAN

·         REINVENTING GOVERNMENT

·         GOOD GOVERNANCE

·          COLLABORATIVE GOVERNANCE

·         STRATEGI

·         LEADERSHIP

·         PARTISIPASI

·         KOORDINASI

 

Metodologi Ilmu Pemerintahan membahas konsep-konsep teoritik berbagai metode/pendekatan dalam memahami gejala-gejala atau masalah-masalah pemerintahan, kelebihan dan kekurangannya yang dalam karya ilmiah dilanjutkan dengan pemilihan pendekatan yang dianggap paling tepat untuk digunakan.

Belajar Metodologi Ilmu Pemerintahan antara lain adalah belajar tentang bagaimana melakukan penelitian pemerintahan, yaitu belajar tentang prosedur logika dan konseptualisasi yang mendasari proses penelitian pemerintahan, misal nya belajar memahami cara bagaimana mendeskripsikan, menganalisa dan menilai prosedur konseptualisasi, generalisasi, teorisasi, eksplanasi, dsb.; menjabarkan asumsi yang mendasari upaya teorisasi dan menilai kekuatan dan kelemahan upaya-upaya teoritis itu.

Dalam metodologi ilmu pemerintahan ini juga dibahas bagaimana ilmuwan membangun pengetahuan tentang pemerintahan, membahas tahap-tahap penting dalam proses pembentukan pengetahuan secara sistematis, yaitu perumusan konsep untuk mendeskripsikan fenomena, perumusan generalisasi dengan menghubungkan konsep dan pembentukan teori yang merangkum dan memberi makna pada generalisasi itu.

Terdapat 2 metode yaitu metode analisis dlm  ilmu pem/mip, dan metode  penelitian dlm ilmu pem/mpis.

Metode analisis dalam ilmu pemerintahan meliputi antara lain:

           1.Pendekatan Kelembagaan (Institusionalism  Approach)

           2.Pendekatan Prilaku (Behavioralism Approach)

           3.Pendekatan Sistem

           4.Pendekatan Struktural Fungsional

Metode  penelitian dalam ilmu pemerintahan dapat meliputi:

 1.Metode Kuantitatif:

                  a.Deskriftif

                  b.Hubungan/korelasi

                  c.Pengaruh

                  d.Uji Beda dsb.

2.Metode  Kualitatif:

                  a.Eksplorasi

                  b.Etnografi

                  c.Studi kasus

                  d.Studi perbandingan

                  e.Fenomenologi  dsb.

Fungsi metodologi ilmu pemerintahan (MIP) ada dua yaitu : fungsi ke dalam dan fungsi ke luar. Fungsi ke dalam adalah menguji, mengoreksi dan mengembangkan diri sendiri (heuristik). Sedangkan fungsi ke luar adalah mengidentifikasi, merekam, menggambarkan, menerangkan hubungan variabel-variabel yang ada, menguji pengetahuan lain dan memprediksi (meramalkan).

Metodologi Ilmu Pemerintahan tidak dapat dipisahkan dari metodologi penelitian. Bahkan metodologi penelitian merupakan alat yang digunakan untuk mempelajari, memahami dan menganalisa gejala atau masalah-masalah pemerintahan. Maka dengan demikian dalam mempelajari metodologi ilmu pemerintahan harus memahami prinsip-prinsip dasar penelitian, konsep-konsep pemerintahan, Filsafat Ilmu dan bahkan Statistik terutama untuk Analisis Pendekatan Kuantitatif.

Read More - Konsep ilmu pemerintahan